Penulis : Tias Satrio Adhitama |
Surabaya, pelitaprabu.com |
DPW Pelita Prabu Provinsi Jawa Timur berusaha terus memastikan kesiapan DPC Kabupaten/Kota dalam menyongsong Program Prabowo Gibran yang semakin dekat. Salah satu ikhtiyar yang dilakukan yakni Kopdar Daring Akbar DPW Pelita Prabu Jawa Timur pada Senin (22/07/2024). Acara dimulai pukul 19.30 WIB dan berakhir pada 22.30 WIB.
Agenda diikuti oleh seluruh Ketua atau perwakilan DPC Pelita Prabu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Pihak pengurus DPW Pelita Prabu Jawa Timur mengundang Ketua Harian Prabu Center 08, Abednego Pandjaitan, Ketua Umum DPP Pelita Prabu yaitu Tommy, Hefwy Bilistolen, selaku Sekretaris Umum DPP Pelita Prabu, Koordinator Wilayah Pelita Prabu Jawa Dwipa Djoko Kariyono dan Tias Adhi Koordinator Wilayah Pelita Prabu Jawa Timur.
Kopdar Daring Akbar DPW Pelita Prabu Jawa Timur tersebut bertajuk; “Konsolidasi dan Koordinasi Penguatan Struktur DPC Kabupaten/Kota se-Jawa Timur”. Agenda dibuka oleh Eulis Cahya Tarbiyah yang dipercaya sebagai Sekretaris DPW Pelita Prabu Jawa Timur dan Wiko Firdiansah Wakil Ketua turut menyampaikan prakata pembuka sekaligus doa bersama untuk kesuksesan Pelita Prabu di masa mendatang.
Abednego banyak menjelaskan perihal historis kelahiran Pelita Prabu hingga hari ini. Ia menyampaikan kepada seluruh relawan Pelita Prabu untuk terus kompak mempersiapkan diri menyambut Program Makan Bergizi Gratis Pemerintahan Mendatang Prabowo Gibran.
“Pelita Prabu berdiri atas perintah Jokowi melalui Lenis Kagoya Staff Khusus Kementrian Pertahanan, difasilitasi oleh Prabowo dan saya sebagai eksekutornya” ucapnya menerangkan.
Ia berharap agar terus membesarkan basis dari relawan Prabowo Gibran, karena proyek Makan Bergizi Gratis akan membutuhkan banyak tenaga relawan di setiap Kota/Kabupaten se-Jawa Timur.
“Untuk setiap DPC agar segera berkoordinasi dengan Kodim setempat sekaligus meninjau pembangunan dapur umum, dan bila di sebuah Kabupaten tidak terdapat Kodim maka bisa berkoordinasi dengan Polres” tambahnya.
Dialog berlangsung semakin menarik ketika berlangsungnya sesi tanya jawab. Perihal penguatan struktur, pengadaan Kartu Tanda Anggota (KTA), persoalan daerah terkait korupsi, suplai logistik dengan melibatkan toko-toko milik masyarakat, koordinasi dengan aparat terkait termasuk pemerintah daerah dan sebagainya. Hal tersebut disampaikan oleh Imam Muslich dari Sekretaris DPC Pelita Prabu Kota Surabaya, Adri Ketua DPC Pelita Prabu Kota Kediri, Yudi Ketua DPC Pelita Prabu Kabupaten Banyuwangi, Sulaiman Sekretaris DPC Kabupaten Sidoarjo dan sebagainya.
Senada dengan yang disampaikan Abednego, Sekretaris Umum DPP Pelita Prabu yang akrab disapa Efy menyatakan harapannya untuk DPW Pelita Prabu Provinsi Jawa Timur agar terus kuat, solid, kompak dan terus menjaga basisnya masing-masing. Hal tersebut diamini Sekretaris DPW Pelita Prabu Provinsi Jawa Timur, perempuan yang akrab dengan cadarnya ini menyatakan untuk terus optimis menyikapi dinamika organisasi yang biasa terjadi. Sebelum doa penutup acara, ia memohon maaf atas ketidakhadiran Ketua Umum karena sebuah udzur dan menyatakan terimakasihnya kepada semua yang bersedia hadir meluangkan waktu serta berkontribusi pikiran pada kesempatan daring akbar tersebut.***
