Berita  

Pemkot Mojokerto Targetkan 11 Dapur Umum untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

banner 120x600

Penulis : Qurrota A’yun Fadhilatul Azza

Mojokerto, pelitaprabu.com

 

Mojokerto, 22 April 2025 – Pemerintah Kota Mojokerto tengah mempersiapkan perluasan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditargetkan menjangkau sekitar 30 ribu penerima manfaat. Sasaran program ini meliputi seluruh peserta didik dari jenjang TK hingga SMA/SMK, serta ibu hamil dan balita. Perluasan program ini menjadi bagian dari upaya nasional untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat, khususnya kelompok usia tumbuh kembang dan rentan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, mengungkapkan bahwa perluasan program akan dilakukan secara bertahap oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Saat ini, Kota Mojokerto baru memiliki satu dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi di Kelurahan Wates, Kecamatan Magersari. “Nanti dapur umum MBG akan ditambah secara bertahap,” ujarnya.

Untuk merealisasikan program MBG secara menyeluruh, dibutuhkan sebanyak 11 dapur umum yang akan disebar di tiga kecamatan. Dapur-dapur ini tidak hanya bertugas memasak makanan bergizi, tetapi juga memastikan distribusinya sampai ke tangan para penerima manfaat. “Paling tidak, butuh sekitar 11 dapur umum untuk memenuhi semua target sasaran MBG,” tandas Ruby.

Langkah awal perluasan ini akan dimulai dengan pembangunan satu unit dapur umum baru di Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan dalam waktu dekat. Setelah itu, pendirian dapur akan dilakukan secara bertahap di wilayah lain, hingga seluruh unit dapur MBG terpenuhi. “Semoga September nanti bisa terpenuhi 11 dapur MBG,” tutur Ruby.

Sebagai catatan, program MBG tahap pertama di Kota Mojokerto mulai berjalan sejak Februari lalu dan baru menyasar 3.247 penerima manfaat dari 9 lembaga pendidikan di Kecamatan Magersari. Seluruh kebutuhan makanan selama tahap awal ditangani oleh dapur SPPG di Kelurahan Wates yang ditunjuk langsung oleh BGN.

Dengan dukungan infrastruktur dapur umum dan peningkatan jumlah penerima manfaat, program MBG diharapkan mampu berkontribusi pada peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan di Kota Mojokerto. Pemerintah setempat berharap program ini menjadi tonggak penting dalam membentuk generasi yang sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *