Penulis : Muchlasin
Tegal, pelitaprabu.com
Sebanyak 18 kecamatan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah telah terbentuk pengurus Pelita Prabu. Disampaikan Ketua Siti Malaely, A.Md di Sekretariat, pada 6 Juli 2024.
Siti Malaely, A.Md selaku Ketua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) Kabupaten Tegal Pelita Prabu dalam sambutanya menegaskan bahwa relawan Pelita Prabu jangan ragu terhadap eksistensi Pelita Prabu.
Beberapa orang yang berpendapat miring, abaikan saja, sebab semua pekerjaan yang akhirnya mendapatkan hasil tentu banyak rintangan.
Lanjut Mely, rintangan bukan hanya berasal dari luar diri kita saja tetapi dari keluarga bahkan dari pikiran kita sendiri.
Pelita Prabu didirikan baru setahun yang tujuanya mengawasi semua program Presiden Prabowo Subianto. Maka diperlukan orang-orang yang berjiwa besar, orang-orang cinta tanah air dan orang-orang yang bertanggungjawab.
Tidak mudah membentuk PAC (Pimpinan Anak Cabang) sebanyak 18 kecamatan dalam waktu singkat, hingga tersusun pengurus sesuai prosedur.
“Alhamdulillah… hari ini tanggal 6 Juli 2024, rekan-rekan dari 18 kecamatan bisa hadir untuk membuktikan keseriusannya. Sesuatu yang tak saya duga sebelumnya.
Setelah kita berkumpul di sini, jangan ragu-ragu, tetap semangat untuk membentuk para pengurus di desa masing-masing,” paparnya berapi-api.
Dalam mengakhiri sambutan, Ketua Kabupaten Tegal menjelaskan lagi bahwa makan siang gratis yang sudah jelas dipersiapkan oleh Pemerintahan Prabowo Subianto, rawan penyimpangan, maka diperlukan pengawasan yang ektra ketat.
Tidak menutup kemungkinan, kita yang akan menghandel pengadaan barang jika terjadi pelanggaran pada program makan siang gratis.
Sebenarnya kinerja Pelita Prabu untuk mengawasi semua program Pemerintah Prabowo Subianto setelah dilantik. Jadi bukan hanya makan siang gratis saja.
“Selamat bekerja rekan-rekan seperjuangan yang cinta negeri ini,” ujarnya dalam menutup sambutanya.***