Penulis : Qurrota A’yun Fadhilatul Azza |
Mojokerto, pelitaprabu.com |
Kecelakaan truk ekspedisi kembali terjadi di Mojokerto pada Selasa, (15/04/2025) tepatnya di depan SPN Polda Jatim, Jalan Raya Bangsal, Kecamatan Bangsal. Truk bernopol AD 9978 SM yang mengangkut berbagai jenis paket terguling sekitar pukul 05.00 WIB setelah berusaha menghindari seorang penyeberang jalan. Truk tersebut menabrak median jalan hingga muatan paket berserakan di badan jalan.
Peristiwa ini menyebabkan kemacetan cukup panjang di jalur penghubung Mojokerto-Mojosari. Satlantas Polres Mojokerto terpaksa mengalihkan arus lalu lintas dari arah Mojokerto menuju Mojosari melalui pertigaan Desa Pacing menuju Dlanggu selama sekitar 1,5 jam demi kelancaran proses evakuasi.
“Saya tadi berusaha menghindari penyeberang yang berjalan dari kiri (utara) ke kanan (selatan). Saya panik, lalu banting stir kanan dan menabrak median jalan kemudian terguling,” ungkap Apri, sopir truk ekspedisi asal Solo.
Menurutnya, truk kehilangan keseimbangan karena roda belakang kanan naik ke median jalan dan beban muatan yang berat menyulitkan kendali kendaraan.
Akibat insiden tersebut, truk mengalami kerusakan parah. Bodi truk terguling ke kiri, kaca depan terlepas, ruang kemudi hancur, dan as roda patah.
“Paketannya banyak, termasuk ada kurma juga. Saya tidak ingat apa saja barang-barang paketan itu. Ini rencana mau dikirim dari Solo ke Pandaan, Pasuruan,” jelas Apri.
Proses evakuasi berlangsung hingga pukul 06.30 WIB dan melibatkan mobil derek untuk menepikan truk dari badan jalan.
“Selama proses evakuasi kendaraan yang dari arah Mojokerto ke Mojosari dan sebaliknya kita tutup sementara. Yang dari arah Mojokerto kita alihkan lewat Dlanggu,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Beni Hermawan.
Dalam pantauan awak media, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, meski kerugian materi cukup besar.***
